Pengguna TapCash gagal top up, begini penjelasan BNI

KoranMalam.com - Sejak beberapa hari terakhir pengguna atau pemegang kartu BNI TapCash mengeluh karena ketika transaksi mengisi ulang uang elektronik (top up) gagal. Bahkan saldo rekening mereka ter-debet atau terpotong. 

Pengguna TapCash gagal top up, begini penjelasan BNI

Menanggapi itu, Corporate Secretary BNI Meiliana mengatakan, pihaknya meminta maaf kepada semua pengguna atau pemegang kartu BNI TapCash atas ketidaknyamanan tersebut. "Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang telah dialami oleh para pengguna TapCash," kata Meiliana kepada Kompas.com, Senin (3/6). 

Dia mengatakan, kegagalan transaksi pengisian uang elektronik di TapCash tersebut biasanya karena jaringan kurang baik. Sehingga proses yang dilakukan costumer menjadi gagal. 

Umumnya penyebab belum ter-update-nya saldo TapCash saat melakukan update saldo via aplikasi TapCashGo karena jaringan komunikasi di sekitar kurang bagus. Apabila melakukan update saldo dalam keadaan bergerak/berkendara, agar dipastikan jaringan komunikasi stabil," sebutnya. 

Meiliana pun menyarankan agar para pengguna yang hendak melakukan pengisian saldo TapCash sebaiknya terlebih dahulu melakukan update saldo melalui ATM ataupun aplikasi TapcashGO. Jika menemukan kendala dalam proses ini segera melapor ke BNI. 

"Apabila terjadi kendala dalam melakukan update saldo TapCash, pengguna TapCash dapat menghubungi BNI Call 1500046 dengan menyampaikan Nomor TapCash, saldo rekening yang terdebet, serta saldo akhir TapCash," tuturnya. 

Sebelumnya diberitakan, m-banking perbankan nasional mengalami gangguan. Hal ini juga berdampak pada top up saldo uang elektronik yang diterbitkan bank-bank nasional. 

Seperti yang dikeluhkan seorang pemegang kartu BNI Tap Cash, Esti. Dia mengeluh karena ketika transaksi mengisi ulang uang elektronik (top up) gagal. Meskipun transaksi gagal namun saldo dalam rekening terdebet. 

"Iya, ada gangguan sehingga top up uang elektronik BNI Tap Cash gagal, namun saldo sudah terpotong," katanya, Minggu (2/6). (Murti Ali Lingga)

sumber : kontan.co.id

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel